Friday, March 17, 2023
Pecel Madiun dan Lotek adalah hidangan khas Indonesia yang terkenal dengan saus kacangnya yang gurih dan pedas. Kedua hidangan ini biasanya disajikan dengan aneka sayuran segar, seperti kacang panjang, taoge, dan lontong. Namun, untuk menambah variasi dan kelezatan hidangan ini, kita bisa menambahkan gorengan piya piya sebagai cemilan atau lauk yang cocok.
Gorengan piya piya, ote-ote atau biasa disebut bakwan sayur adalah salah satu jenis gorengan yang terbuat dari adonan tepung terigu yang dicampur dengan sayuran dan bahan-bahan lain seperti bawang merah, bawang putih, daun bawang, dan cabai rawit jika suka pedas. Gorengan piya piya memiliki tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam, serta memiliki aroma dan rasa yang khas.
Gorengan piya piya bisa dijadikan cemilan yang cocok untuk dinikmati bersama teman atau keluarga saat santai di rumah. Cara menghidangkannya cukup mudah, cukup taruh gorengan piya piya di atas piring, kemudian beri saus sambal atau saus kacang sebagai pelengkapnya. Selain itu, gorengan piya piya juga bisa dijadikan lauk yang cocok untuk disajikan bersama pecel Madiun atau lotek.
Pecel Madiun adalah hidangan khas Jawa Timur yang terkenal dengan saus kacangnya yang khas. Saus kacang pada pecel Madiun memiliki rasa yang kaya akan rempah-rempah, seperti kencur, gula merah, dan asam jawa. Pecel Madiun biasanya disajikan dengan aneka sayuran segar, seperti kacang panjang, taoge, kangkung, dan lontong. Untuk menambah variasi hidangan ini, kita bisa menambahkan gorengan piya piya sebagai lauk yang cocok. Cara menyajikannya cukup mudah, cukup taruh gorengan piya piya di atas piring, kemudian beri saus kacang dan potongan sayuran segar sebagai pelengkapnya.
Lotek juga merupakan hidangan khas Indonesia yang terkenal dengan saus kacangnya yang gurih dan pedas. Lotek biasanya disajikan dengan aneka sayuran segar seperti kacang panjang, taoge, tahu, tempe, dan lontong. Untuk menambah variasi hidangan ini, kita bisa menambahkan gorengan piya piya sebagai lauk yang cocok. Cara menyajikannya cukup mudah, cukup taruh gorengan piya piya di atas piring, kemudian beri saus kacang dan potongan sayuran segar sebagai pelengkapnya.
Selain itu, gorengan piya piya juga bisa dijadikan cemilan yang cocok untuk dinikmati saat berbuka puasa atau sebagai camilan di saat-saat santai. Cara membuat gorengan piya piya juga cukup mudah dan tidak memerlukan banyak bahan. Berikut ini adalah resep untuk membuat gorengan piya piya:
Bahan-bahan:
250 gram tepung terigu protein sedang
50 gram tepung beras
1 buah bawang merah, dicincang halus
2 siung bawang putih, dicincang halus
2 batang daun bawang, iris tipis
1 buah cabai rawit, dicincang halus (skip jika tidak suka pedas)
1/2 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
1/4 sendok teh kaldu bubuk
200 ml air
Cara membuat:
1. Campurkan tepung terigu, tepung beras, bawang merah, bawang putih, daun bawang, cabai rawit, garam, merica bubuk, dan kaldu bubuk dalam sebuah mangkuk.
2. Tambahkan air sedikit-sedikit sambil diaduk hingga adonan tercampur rata dan kental.
3. Panaskan minyak dalam wajan yang cukup besar.
4. Ambil satu sendok makan adonan dan masukkan ke dalam wajan yang sudah dipanaskan.
5. Goreng adonan hingga berwarna kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
6. Lakukan langkah yang sama hingga adonan habis.
7. Gorengan piya piya siap disajikan sebagai cemilan atau lauk.
Gorengan piya piya bisa disimpan dalam wadah tertutup di dalam kulkas selama 1-2 hari. Namun, sebaiknya disajikan dalam keadaan hangat agar tetap renyah dan lezat.
Gorengan piya piya adalah cemilan atau lauk yang cocok untuk disajikan bersama pecel Madiun atau lotek. Gorengan ini memiliki tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam, serta memiliki aroma dan rasa yang khas. Selain itu, gorengan piya piya juga bisa dijadikan cemilan yang cocok untuk dinikmati saat santai di rumah atau sebagai camilan saat berbuka puasa. Cara membuatnya cukup mudah dan tidak memerlukan banyak bahan. Dengan menambahkan gorengan piya piya sebagai variasi hidangan, pecel Madiun dan lotek akan semakin lezat dan menggugah selera.